Kebiasaan Yang Merusak Kinerja Otak


Jalan Sutra- Otak merupakan pusat kendali 'pesawat kehidupan' manusia. Bila ada bagian otak yang bermasalah, maka boleh dibilang seluruh keberadaan dan segala aktivitas kita bakal ikut bermasalah. Oleh karena itu, bukanlah sebuah hal yang berlebihan jika kita wajib menyayangi otak kita. Caranya?! Mudah saja, cukup hindari kebiasaan ini.

Tidak mau sarapan
Tidak mengonsumsi sesuatu di pagi hari menyebabkan turunnya kadar gula dalam darah. Hal ini berakibat pada kurangnya masukan nutrisi pada otak yang akhirnya berakhir pada kemunduran otak. Sarapan yang terbaik di pagi hari bukanlah makanan berat seperti nasi goreng spesial, tetapi cukup air putih dan segelas jus buah segar. Ringkas dan berguna untuk tubuh!

Kebanyakan makan
Terlalu banyak makan dapat mengeraskan pembuluh otak yang biasanya menuntun orang pada menurunnya kekuatan mental.

Terlalu banyak mengkonsumsi gula
Terlalu banyak asupan gula akan menghalangi penyerapan protein dan gizi, sehingga tubuh kekurangan nutrisi dan perkembangan otak terganggu. Karena itu, kurangi konsumsi makanan manis favorit Anda.

Polusi udara
Otak memerlukan oksigen. Terlalu lama berada di lingkungan berpolusi membuat kerja otak tidak efisien.

Kurang tidur
Tidur memberikan kesempatan otak untuk beristirahat. Lalai tidur membuat sel-sel otak menjadi mati kelelahan. Kebanyakan tidur juga bisa membuat Anda menjadi pemalas. Teratur tidur 6-8 jam sehari membuat otak sehat dan bugar.

Menutup kepala ketika sedang tidur
Tidur dengan kepala yang ditutupi sangat berbahaya karena karbondioksida yang diproduksi selama tidur terkonsentrasi sehingga otak tercemar, lama-kelamaan menjadi rusak.

Berpikir terlalu keras ketika sedang sakit
Bekerja keras atau belajar ketika kondisi tubuh sedang tidak fit juga memperparah ketidakefektifan otak.

Kurang stimulasi otak
Kurang berpikir akan membuat otak menyusut dan akhirnya tidak berfungsi maksimal. Rajin membaca, mendengar musik, dan bermain (catur, scrabble, dan lain-lain) membuat otak Anda terbiasa berpikir aktif dan kreatif.

Jarang berbicara
Percakapan intelektual membawa efek bagus pada kerja otak. Jadi, jangan terlalu bangga menjadi pendiam. Obrolan yang bermutu sangat baik untuk kesehatan Anda.



Digg Twitter Facebook
Home