Bawang merah tak hanya sedap untuk menyemarakkan rasa masakan. Bumbu berasa “pedas” di mata ini juga efektif mencegah penyakit jantung dan stroke.
Baru-baru ini, para peneliti di Chinese University, Hong Kong, menemukan khasiat bawang merah. Selain membantu menghilangkan kolesterol jahat dalam tubuh, bawang merah pun terbukti ampuh mencegah serangan jantung dan stroke.
“Dengan kolesterol tubuh yang terjaga baik, pada akhirnya membantu seseorang terlindungi dari penyakit jantung,” kata mereka.
“Meskipun sudah banyak riset dilakukan, tapi masih sedikit informasi tentang hubungan mengonsumsi bawang merah dengan interaksi gen manusia dan protein yang terlibat dalam metabolisme kolesterol dalam tubuh,” timpal Zhen Yu Chen, pemimpin penelitian, seperti dikutip dari Daily Mail.
Zhen menambahkan, studi mereka dilakukan untuk mencari interaksi lebih lanjut antara bawang merah dengan enzim dalam upaya mengeksplorasi mekanisme penurun kolesterol yang mendasarinya.
“Studi ini merupakan aksi pertama khususnya untuk menyelidiki interaksi bawang merah dalam kaitannya dengan fungsi biologis manusia,” tambahnya.
Para peneliti menguji hamster yang menjalani diet kolesterol tinggi dengan memberikan bawang merah. Hasil penelitian menemukan bahwa setelah delapan minggu konsumsi, kadar kolesterol jahat (low density lipoprotein/LDL) turun rata-rata 20 persen. Namun selama periode waktu yang sama tidak ada penurunan tingkat kolesterol baik (high density lipoprotein/HDL) pada hamster.
“Hasil tersebut menegaskan bahwa mengonsumsi bawang secara teratur mengurangi risiko penyakit jantung koroner,” ujar Zhen.
Selama ini, bawang putih lebih populer di Inggris dalam hal penurun kolesterol, bahkan dikenal luas di seluruh belahan dunia. Namun dengan penelitian ini, bawang merah tentu semakin dikenal manfaatnya, di antaranya mencegah kanker, penyakit jantung, batuk, dan influenza.
Penelitian di beberapa bagian dunia juga menunjukkan bahwa mengonsumsi bawang merah dalam jumlah tinggi terbukti dapat menekan ancaman kanker menjadi lebih rendah. Sebagai contoh di China penduduknya makan bawang merah dan bawang putih lebih banyak daripada penduduk negara lain di dunia menunjukkan bahwa masyarakatnya terhindar dari serangan kanker perut hingga 40 persen.