"tak gendong kemana mana" masih terdengar dimana mana, terasa masih melekat sosok mbah Surip yang insinyur pertambangan dengan modal gitar yang digendongnya kemana dia melangkah mencari sesuap nasi tanpa peduli dengan gelar yang disandangnya, meski dia pernah mengenyam sekolah di luar negeri bukan halangan bagi dia untuk berkarya dengan lagu lagu sederhananya, dengan gayanya dan tawanya yang khas dia terus melenggang menggendong dunia menembus segala dimensi yang ada, dengan mimpinya dia bisa meraih kesuksesan "bangun tidur.... tidur lagi" meski hanya sejenak
Mbah Surip memang sakti, dengan mudahnya dia melibas ketenaran Michael Jackson yang raja pop international, dengan sekali gebrakan dia mampu meredamkan bom kuningan, dengan tawanya dia mampu meredam gejolak pilpres yang tengah panas dan saling tuduh untuk merendahka rivalnya dengan "ha ha ha..." saja gejolak tersebut melesak ke dasar.
Mbah Surip memang sakti, sayang engkau harus mengorbankan kehidupanmu demi kesaktianmu, jika kita bertanya pada anak TK "siapa tokoh terkenal di dunia?" mereka akan menjawab "mbah Surip", karena memang namanya melekat pada otak anak anak sampai para manula, hingga media media selalu menayangkan "I Love You Full", media online pun gak mau ketinggalan posisi mbah Surip berada di pucak, hingga membuat para blogger belomba lomba menggunakan lisensi nama mbah Surip untuk mereguk trafik pengunjung.
Mbah Surip memang sakti, jasamu tiada........... tara, selamat jalan mbah.... titip salam buat Tuhan
