Makanan yang tinggi gula, garam, tepung, lemak, pengawetatau perasa dapat menjadi faktorrisiko dari berbagai penyakit serius.
Dilansir BBCHealth dan Livestrong, berikut beberapa bahaya kesehatan akibat sering makan enak:
1. Obesitas (kegemukan)
Salah satu bahaya paling lazim mengkonsumsi terlalu banyak gula, tepung dan lemak adalah berat badan berlebih. Seiring waktu, berat badan yang berlebihan akan mengakibatkan obesitas, yakni kondisi yang berhubungan dengan berbagai masalah kesehatan lainnya termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2 (karena gaya hidup) dan kanker.
2. Penyakit jantung
Gula dan lemak juga dapat menyebabkan penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah yang dapat menyebabkanpenyakit jantung. Hal ini biasanya sering terkandung dalam makanan olahan siap saji (junk food) atau makanan yang digoreng.
3. Diabetes tipe 2 (karena gaya hidup)
Diabetes tipe 2 merupakan penyakit degeneratif yang telah meningkat karena frekuensi konsumsi gula meningkat. Hal ituterjadi ketika reseptor insulin dalam sel-sel tidak lagi meresponinsulin yang diproduksi oleh pankreas, sehingga sel-sel kurang mampu mendapatkan energi dari makanan yang dikonsumsi. Kelebihan kalori ini kemudian diubah menjadi lemak dan berbagai komplikasi kesehatan yang serius dapat berkembang.
4. Hipertensi (tekanan darah tinggi)
Kelebihan asupan garam dapat meningkatkan tekanan darah dalam tubuh atau yang disebut hipertensi. Hipertensi merupakansalah satu faktor risiko terjadinyaPenyakit Jantung Koroner (PJK) dan stroke.
5. Kanker
Kebanyakan konsumsi gula dapat meningkaatkan kadar insulin yang pada gilirannya dapat mempercepat proses pembelahan sel yang dalam kaitannya meningkatkan risiko kanker.
6. Penuaan dini
Percepatan pembelahan sel karena banyak mengonsumsi gula juga dapat berdampak negatif pada penuaan dini dan rentang usia. Penuaan adalah hasil dari suatu reaksi kimia yangrumit yang menghubungkan gula dan protein (yang membangun jaringan dan organ).
Dilansir BBCHealth dan Livestrong, berikut beberapa bahaya kesehatan akibat sering makan enak:
1. Obesitas (kegemukan)
Salah satu bahaya paling lazim mengkonsumsi terlalu banyak gula, tepung dan lemak adalah berat badan berlebih. Seiring waktu, berat badan yang berlebihan akan mengakibatkan obesitas, yakni kondisi yang berhubungan dengan berbagai masalah kesehatan lainnya termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2 (karena gaya hidup) dan kanker.
2. Penyakit jantung
Gula dan lemak juga dapat menyebabkan penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah yang dapat menyebabkanpenyakit jantung. Hal ini biasanya sering terkandung dalam makanan olahan siap saji (junk food) atau makanan yang digoreng.
3. Diabetes tipe 2 (karena gaya hidup)
Diabetes tipe 2 merupakan penyakit degeneratif yang telah meningkat karena frekuensi konsumsi gula meningkat. Hal ituterjadi ketika reseptor insulin dalam sel-sel tidak lagi meresponinsulin yang diproduksi oleh pankreas, sehingga sel-sel kurang mampu mendapatkan energi dari makanan yang dikonsumsi. Kelebihan kalori ini kemudian diubah menjadi lemak dan berbagai komplikasi kesehatan yang serius dapat berkembang.
4. Hipertensi (tekanan darah tinggi)
Kelebihan asupan garam dapat meningkatkan tekanan darah dalam tubuh atau yang disebut hipertensi. Hipertensi merupakansalah satu faktor risiko terjadinyaPenyakit Jantung Koroner (PJK) dan stroke.
5. Kanker
Kebanyakan konsumsi gula dapat meningkaatkan kadar insulin yang pada gilirannya dapat mempercepat proses pembelahan sel yang dalam kaitannya meningkatkan risiko kanker.
6. Penuaan dini
Percepatan pembelahan sel karena banyak mengonsumsi gula juga dapat berdampak negatif pada penuaan dini dan rentang usia. Penuaan adalah hasil dari suatu reaksi kimia yangrumit yang menghubungkan gula dan protein (yang membangun jaringan dan organ).