Berciuman adalah aktivitas yang wajar bagi semua, namun tidak semua orang mengetahui bahwa berciuman dapat menularkan infeksi herpes karena penyakit ini adalah penyakit yang menular. Herpes adalah sejenis penyakit yang menjangkiti mulut, kulit, dan alat kelamin.
Herpes disebabkan oleh virus herpes simpleks (HSV) yang terbagi menjadi jenis Herpes Simplex Virus 1 (HSV-1, sering disebut sebagai cold sores) atau Herpes Simplex Virus tipe 2 (HSV-2) Penyakit ini menyebabkan kulit melepuh dan terasa sakit pada otot di sekitar daerah yang terjangkit. Hingga saat ini, penyakit ini masih belum dapat disembuhkan, tetapi dapat dihindari.
Ketua Umum AHMF (Australia Herpes Management Forum) Tricia Direktur Berger mengatakan, "Berciuman menunjukkan cinta dan kasih sayang kepada orang-orang yang kita kasihi, juga salah satu penyebab utama penularan herpes. Jika Anda terinfeksi virus herpes disekitar mulut Anda, kemungkinan Anda juga akan menularkan virus herpes kepada orang-orang yang Anda cium."
Hal ini memungkinkan untuk mengirim virus meskipun tidak ada luka atau gejala yang tampak pada diri Anda, resiko lebih tinggi apabila ada luka yang tampak. Siapapun di dunia ini tidak akan mau menularkan viris herpes kepada orang-orang yang dikasihinya. Sekali Anda telah terinfeksi dengan HSV-1 atau HSV-2, virus itu akan tetap berada didalam tubuh Anda seumur hidup, dan dapat aktif atau tumbuh kembali setiap saat.
Lebih dari 75 persen orang di Australia membawa HSV-1 (yang biasanya menyebabkan luka dingin, dan juga menyebabkan sekitar 40 persen dari herpes genital), biasanya diderita oleh anak-anak akibat dicium oleh kerabatnya. Sekitar 12 persen orang dewasa di Australia terjangkit HSV-2, merupakan penyebab paling umum dari herpes genital.
Ketika seseorang terinfeksi virus herpes, mereka tidak memiliki gejala yang khusus dan mungkin saja terjangkit tanpa gejala sama sekali untuk HSV-1. Jadi berhati-hatilah agar Anda tidak tertular herves ataupun menulari herpes pada orang-orang yang Anda kasihi.