Cara Menghadapi Mantan yang Masih Posesif

Jalan Sutra- Berpisah adalah hal yang sulit untuk diterima bagi sebagian orang. Namun hidup harus terus berjalan dan Anda harus belajar mengikhlaskan. Jika Anda sudah menikmati kondisi sekarang, namun bagaimana dengan mantan Anda? Apa dia masih mengganggu dan tidak mau membiarkan Anda untuk move on? Jika begitu, berikut beberapa tips seperti dilansir All Women Stalk, yang bisa Anda lakukan untuk menghadapi mantan yang masih posesif.

Berbicara
Salah satu cara terbaik untuk menyelesaikan semua masalah adalah dengan komunikasi yang baik. Bicarakan dengannya secara tegas bagaimana status Anda berdua sekarang, karena biasanya pria butuh kepastian dan ingin melihat bahwa Anda benar-benar siap untuk move on. Berbicara akan membantu mantan merelakan Anda dan akhirnya akan membantunya untuk move on juga. Dibandingkan harus tetap memberinya harapan palsu, lebih baik Anda selesaikan masalah secara tegas agar semuanya lebih jelas.

Ingatkan Alasan Putus
Ketika bicara dengannya, ingatkan kembali apa alasan Anda putus dengannya dulu. Apakah itu alasan kepercayaan, pertengkaran yang hebat, atau lainnya. Ingatkan dia kenapa hubungan sebelumnya tidak bisa berjalan dengan baik, dan sebenarnya dia akan membuang waktu jika dia terus mengejar Anda. Ini adalah cara terbaik yang bisa dilakukan untuk menjauhkan diri dari mantan.

Meminta Bantuan
Jika gangguan dari mantan sudah mulai membuat Anda risih bahkan mengancam keselamatan, tidak ada salahnya membinta bantuan dari orang-orang terpercaya. Ceritakan dan mintalah bantuan dari sahabat pria atau bahkan keluarga Anda, jika kelakuan mantan sudah mulai membuat Anda takut.

Membuat Batasan
Mengatasi mantan yang masih posesif membutuhkan ketegasan dari diri Anda sendiri. Buatlah batasan-batasan dan pastikan dia tahu Anda benar-benar ingin lepas darinya. Katakan secara tegas Anda tidak ingin menemuinya, atau pergi bersamanya. Mem-block Facebook atau akun Twitternya juga akan membantu dia sadar kalau Anda tidak ingin lagi diganggu.

Jangan Bicara Padanya dalam Keadaan Marah
Ketika Anda berbicara dengan mantan, pastikan Anda tetap tenang dan terarah. Bicara dengan kondisi emosi yang labil hanya akan membuat keadaan semakin buruk, dan membuatnya semakin mengejar Anda.

To the Point
Bicaralah langsung secara tegas apa yang ingin Anda sampaikan. Misalnya Anda sudah tidak mencintainya lagi atau kalian tidak mungkin bisa disatukan lagi. Mungkin terkesan jahat, namun inilah cara agar mantan mengerti maksud Anda. Buatlah dia tahu bahwa Anda serius dan masalah ini bukan lagi hanya gurauan.

Abaikan
Poin terakhir jika benar-benar ingin lepas dari mantan kekasih adalah mengabaikannya. Jika berbicara baik-baik tidak juga membuatnya meninggalkan Anda, lebih baik mengabaikannya. Sebisa mungkin hindari berhubungan dengannya baik itu secara langsung, maupun dari sosial media. Jika perlu, 'block' segala sosial media yang membuat dia bisa mencari info tentang Anda.







Digg Twitter Facebook
Home