Tip jitu Menjauhi Penyesalan

Menikmati hidup tadak hanya memerlukan Kesehatan yang berhubungan dengan fisik saja, tapi juga dengan jalan menggapai otak, hati, pikiran dan perasaan kita sendiri yang sehat, termasuk menjauhi rasa penyesalan. Penyesalan memang selalu datang di belakang. Namun bukan berarti hal ini membuat Anda menjadi tidak berani bertindak atau menempuh jalan lain


Merasa tidak yakin pada apa yang Anda lakukan? Atau bahkan tidak yakin dengan apa yang Anda inginkan? Memang tidak mudah mengambil sebuah keputusan. Sebagai contoh, salah seorang pernah berkata, “Saya selalu kebingungan saat harus menentukan pilihan. Bukannya apa-apa, pengalaman beberapa kali menyesali keputusan yang telah saya ambil sepertinya membuat saya jadi lebih berhati-hati.”

Pilihan dalam menjalani hidup memang sangat banyak. Semenjak Anda bangun di pagi hari, Anda sudah mulai mengambil keputusan. Mulai dari hal sederhana seperti pakaian yang akan dikenakan, rute perjalanan ke kantor, atau akan makan siang di mana, sampai keputusan besar dalam hidup Anda. Misalnya dalam memilih pekerjaan dan pasangan hidup. Untuk itu, ada jalan yang tepat
untuk mengambil keputusan yang tidak akan Anda sesali.

Dari Yang Kecil
Ya, mulailah dengan membuat keputusan dalam skala kecil sebelum berani menentukan pilihan yang berdampak luas, dan mungkin juga melibatkan orang banyak. Biasakan untuk membuat opsi sendiri terhadap masalah-masalah yang sederhana. Misalnya alternatif menu makan malam, ke mana akan pergi di akhir pekan, atau film apa yang akan Anda tonton.

Ikuti Kata Hati
Sebuah studi menemukan bahwa saat menentukan pilihan yang sederhana, diperlukan pemikiran yang rasional. Namun bila hubungannya dengan masalah yang jauh lebih besar, sebaiknya dengarkan juga kata hati Anda. Maksudnya, jika belum memeroleh hasil juga walaupun setelah mempertimbangkan pro dan kontra yang ada, biarkan naluri Anda yang bekerja. Lakukan apa yang Anda rasa benar.

Jangan Takut Salah
Setiap orang bisa saja salah dalam memutuskan sesuatu. Yang penting ialah bagaimana kita bisa belajar dari kesalahan tersebut. Jangan sampai Anda menyesal sebelum bertindak. Karena persoalan yang ada itu selalu akan datang tanpa disadari, dan tidak dapat dihindari. Jadi Anda memang harus siap untuk menghadapi masalah yang datang. Ingat, jangan menyesali apa yang terjadi, namun bagaimana sikap terbaik Anda dalam menghadapinya.

Bicarakan Pada Orang Tertentu
Terkadang memang dibutuhkan pendapat atau masukan dari orang lain. Biasanya kita akan membicarakan persoalan yang ada dengan orang-orang terdekat, seperti sahabat atau keluarga. Namun sebaiknya Anda selektif dalam memilih siapa yang akan mendengarkan masalah Anda. Jangan sampai berbagai pandangan yang Anda terima malah membuat Anda semakin bingung. Sebelum menanyakan opini orang lain, tanyakan pada diri sendiri apakah orang tersebut berada pada posisi di mana ia tahu apa yang terbaik untuk Anda. Bila tidak, batalkan niat Anda untuk bercerita.
Tidur Dengan Masalah
Bukan berarti menunda-nunda persoalan yang ada. Namun penelitian menyatakan, pertimbangan tanpa disadari juga dapat membantu Anda menganalisa opsi yang ada dan menghasilkan sebuah kesimpulan. Mungkin ini dia alasannya mengapa orang sering menyarankan untuk memberi waktu pada diri Anda untuk tidur sebelum mengambil sebuah keputusan.

Tinggalkan Mojito!
Baiklah, minuman beralkohol mungkin dapat membuat Anda merasa lebih mudah untuk beraksi. Segelas bir atau cocktail akhirnya membantu Anda relaks saat sedang memikirkan kembali pilihan-pilihan yang ada. Lebih dari itu? Hanya mendatangkan awan tebal yang menyelimuti pertimbangan Anda!

Konsekuensi Jangka Panjang
Beberapa keputusan memang masuk akal untuk jangka pendeknya, namun nantinya bisa mendatangkan bencana. Misalnya saja, mengakui pada si dia bahwa dua tahun yang lalu Anda pernah selingkuh mungkin membuat perasaan Anda menjadi lega. Tapi hal ini dapat membuat ia mengambil keputusan untuk berpisah. Aturan permainan yang baik: kembangkan setiap skenario yang mungkin ada dalam pikiran Anda. Kemudian pertimbangkan hasilnya sebelum Anda melakukan tindakan tersebut.

Lepas Dari Fase Stres
Mengubah gaya rambut dengan ekstrim sesaat setelah si dia mengakhiri hubungan dengan Anda bisa mendatangkan angin baru. Tapi pikirkan alasan yang tepat, karena bisa saja aksi Anda itu sekadar dipengaruhi stres dan emosi. Kenyataannya, kegelisahan bukan hanya membuat Anda semakin sulit untuk menentukan pilihan. Namun juga dapat menghasilkan kesimpulan yang salah. Jadi jangan tergesa-gesa untuk menentukan pilihan saat sedang dipengaruhi emosi.

Pengalaman
Yang perlu diketahui, Anda tidak dapat selalu menggunakan pengalaman masa lalu untuk memprediksi masa depan. Terutama dalam mengambil keputusan yang secara serius akan memengaruhi keuangan dan gaya hidup Anda. Para ahli di bidang finansial menyarankan Anda untuk menghampiri setiap kesempatan yang ada dengan pola pikir yang baru. Tidak hanya berdasarkan pengalaman semata.

Hargai Usaha Anda
Setiap usaha yang telah Anda lakukan patut untuk diberi nilai. Menyelesaikan suatu persoalan terkadang butuh waktu yang tidak sebentar. Karena itu, hargai setiap kemajuan yang telah Anda capai, meskipun baru lima sampai 10 persen dari keseluruhannya. Ingat, jangan fokus pada durasi Anda menyelesaikan persoalan, tapi pikirkan mengenai kemampuan yang Anda miliki dalam mengatasi masalah tersebut. Sumber:Cosmopolitan

Menjalani Hidup dengan apa adanya serta tidak mengada adakan sesuatu yang tidak ada akan sangat menjauhkan diri dari sebuah penyesalan


Digg Twitter Facebook
Home